Ketika Premier League sedang seru-serunya, hal yang paling mengganggu adalah datangnya jeda internasional. Masa ini biasanya akan menunda keseruan liga-liga di Eropa selama satu atau dua minggu. Alih-alih menantikan pertandingan seru antar negara, biasanya para manajer Fantasy Premier League (FPL) justru memikirkan hal berbeda.
Salah satunya adalah berharap agar pemain jagoannya di skuat FPL mereka tidak terdampak ‘virus FIFA’ alias cedera yang kerap melanda pemain-pemain Premier League yang memperkuat tim nasional mereka. Tidak ada pertandingan Premier League di akhir pekan dan deadline masih cukup lama. Dalam situasi seperti ini, hal apa yang sebaiknya dilakukan oleh manajer FPL?
Tetap Pantau Pemain
Ketika jeda internasional, memang tidak semua pemain dipanggil untuk memperkuat timnas. Oleh karena itu, dapatkan informasi apakah ada pemain di skuat FPL kalian yang dipanggil ke timnas atau tidak. Jika ada, terus pantau situasi terkini pemain tersebut lewat situs-situs berita atau dengan menonton pertandingannya bersama timnas.
Dengan melakukan hal ini, maka kalian bisa mendapatkan beberapa informasi. Pertama, kalian bisa tahu performa terkini si pemain selama bermain di timnas. Apakah performanya sedang di atas atau malah flop.
Kedua, kalian juga jadi bisa tahu ketika si pemain mengalami cedera. Biasanya, akan ada pengumuman langsung dari pihak timnas terkait tentang kondisi cedera si pemain. Seberapa parah cederanya dan berapa lama dia harus menepi patut diketahui. Jadi, kalian bisa mengambil keputusan secara jelas untuk tetap memasang si pemain, mencadangkannya atau menjualnya.
Transfer Dekat Deadline
Jangan terlalu ngebet untuk melakukan transfer pemain. Lakukan dulu hal pertama tadi, yaitu memantau pemain yang ada di skuat kalian. Kemudian, barulah lakukan transfer saat mendekati deadline atau setidaknya sampai pertandingan-pertandingan internasional berakhir, dan para pemain sudah kembali ke Inggris.
Baca Juga:
- Pengertian Free Hit pada Fantasy Premier League (FPL)
- Formasi FPL Terfavorit untuk Mendulang Poin Maksimal
Ini bisa menghindarkan kalian dari kerugian, misalnya seperti terlanjur membeli atau menjual pemain. Selain itu, beberapa jam sebelum pertandingan biasanya juga akan ada kisi-kisi dari manajer tim mengenai siapa-siapa saja pemain yang dalam kondisi fit dan siapa yang belum siap untuk tampil sebagai starter.
Siapkan Cadangan Potensial
Siapa bilang pemain cadangan di FPL tidak ada gunanya? Justru setelah masa jeda internasional seperti ini, diperlukan pemain-pemain cadangan yang potensial. Selama ini kalian mungkin lebih sering menempatkan pemain cadangan yang biasa saja dan tidak pernah dimainkan. Tapi pasca jeda internasional, pemain cadangan mungkin bisa menyumbangkan poin untuk kalian.
Contoh kasus:
Seorang pemain inti sebuah tim memperkuat negaranya di luar Eropa dan harus menempuh perjalanan panjang. Ketika kembali ke Inggris mendekati agenda pertandingan berikutnya, sang pemain berada dalam kondisi tidak fit akibat kelelahan atau mengalami cedera minor. Manajer tim tentu tidak mau ambil risiko terkait kondisi pemainnya dan soal performa tim secara keseluruhan. Menjelang pertandingan, manajer tim akhirnya memutuskan untuk tidak membawa si pemain atau mencadangkannya. Padahal, di laga-laga sebelumnya dia selalu diandalkan dan menjadi starter.
Kalau terjadi situasi seperti itu setelah deadline, manajer FPL bisa melakukan apa lagi? Tentu harapan ada pada para pemain cadangan. Setidaknya, slot pemain yang kosong karena tidak bermain itu tetap bisa terisi dan membuahkan poin dengan masuknya si pemain cadangan.
Memanfaatkan Chip yang Ada
Seperti diketahui, Fantasy Premier League mulai musim 2017/18 ini mempunyai formasi chip yang baru, yaitu Wild Card, Free Hit dan Triple Captain. Adapun Free Hit menggantikan All out Attack. Nah, apabila kalian menyadari situasi-situasi tertentu setelah jeda internasional, tidak ada salahnya untuk menggunakan salah satu chip.
Wild Card: chip ini bisa kalian gunakan ketika mungkin banyak pemain di skuat FPL kalian yang mengalami cedera atau dipastikan akan absen oleh manajer tim terkait.
Free Hit: seperti diketahui, Free Hit hanya berlaku selama satu game week saja dan bisa digunakan sekali dalam semusim. Fungsinya sama seperti Wild Card, yaitu untuk membebaskan kalian melakukan transfer pemain tanpa pengurangan poin (-4).
Triple Captain: setelah jeda internasional, mungkin kalian melihat ada potensi besar pada pemain-pemain tertentu. Terutama pada posisi gelandang atau striker, tidak ada salahnya jika kalian mengaktifkan Triple Captain untuk mendongkrak perolehan poin.
Berani Berspekulasi?
Dari beberapa poin yang telah dibahas tadi, hal terpenting yang perlu diperhatikan oleh para manajer FPL adalah harus tetap waspada dan berani berspekulasi. Tidak melakukan perubahan skuat dari game week sebelumnya pun sebenarnya bukanlah suatu kesalahan. Tapi jangan terlalu berani juga, ya. Pikirkan potensi penambahan poin atau bahkan pengurangan poin, yang bisa terjadi akibat transfer lebih dari satu pemain tanpa menggunakan Wild Card atau Free Hit. Kalau pun terpaksa melakukan banyak transfer tanpa menggunakan chip, pikirkan matang-matang apakah pengurangan poin tersebut akan balik modal atau tidak di akhir game week nanti.
BONUS
Jangan lupa tonton video-video rekomendasi pemain yang diunggah secara rutin oleh akun resmi Fantasy Premier League, baik di media sosial atau di situs resminya. Biasanya akan ada beberapa video preview yang diunggah menjelang deadline.
Jadi, sekiranya itulah beberapa hal yang perlu dilakukan oleh para manajer FPL ketika agenda Premier League terpotong oleh jeda internasional. Semoga bermanfaat!
Where can I buy bitcoins for my casino? - DRMCD
BalasHapusWhat 광양 출장마사지 is the best way to deposit 서귀포 출장샵 money 오산 출장샵 to a sportsbook? The easiest 광주 출장안마 way to do that is to deposit money to a sportsbook. The more 문경 출장샵